news ekonomi sport otomotif hiburan wisata opini politik foto indeks
Indonesia dan Singapura Teken MoU untuk Ekspor Listrik dan Energi Rendah Karbon

TRIPODNews.id -  Rencana ekspor listrik dari Indonesia ke Singapura menjadi kenyataan dengan penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) baru-baru ini. MoU ini menandai langkah penting dalam upaya meningkatkan interkoneksi listrik lintas batas antar kedua negara, sambil memprioritaskan energi rendah karbon.

Sekretaris Jenderal Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Dadan Kusdiana, menjelaskan bahwa MoU ini mencakup kerja sama dalam perdagangan listrik dengan sumber energi yang berkelanjutan, yang merupakan kelanjutan dari pertemuan ASEAN di Bali. Upaya ini diharapkan akan memperkuat jaringan interkoneksi di ASEAN.

Area kerja sama dalam MoU mencakup pengembangan proyek energi rendah karbon komersial, termasuk interkoneksi untuk perdagangan listrik lintas batas antara Indonesia dan Singapura. Ini juga mencakup pertukaran informasi tentang kebijakan, persetujuan peraturan, dan kerangka kerja yang mendukung proyek perdagangan listrik lintas batas komersial.

Selain itu, MoU ini akan memfasilitasi pengembangan proyek perdagangan tenaga listrik lintas batas, termasuk kredit karbon sesuai dengan peraturan masing-masing negara. Kesepakatan ini akan berlaku selama lima tahun dan dapat diperpanjang untuk periode lima tahun berikutnya.

Sejumlah pelaku usaha, seperti Vena Energy dan mitra-mitra mereka, telah menunjukkan minat dalam peluang bisnis yang dihadirkan oleh kerja sama ini. Mereka berencana membangun mega proyek di Pulau Batam dengan kapasitas 2 GW tenaga surya dan penyimpanan baterai yang dapat menampung lebih dari 8 GWh energi bersih. Hal ini mencerminkan keseriusan dalam mengembangkan energi bersih dan mendukung pertumbuhan ekonomi berkelanjutan.

Terkini