TRIPODNews.id - Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengingatkan semua pihak tentang seriusnya ancaman perubahan iklim yang tidak hanya berdampak di Indonesia, tetapi juga di seluruh dunia. Dalam Festival Lingkungan, Iklim, Kehutanan, dan Energi Baru Terbarukan 2023 (LIKE), Jokowi menyampaikan pesannya.
"Hati-hati, hati-hati! Ancaman perubahan iklim sudah nyata dan sudah kita rasakan dan dirasakan semua negara di dunia. Suhu bumi yang semakin panas, cuaca juga semakin panas, kekeringan ada di mana-mana, bukan hanya di Indonesia saja," kata Jokowi.
Dampak dari perubahan iklim ini adalah munculnya krisis pangan, yang telah memengaruhi beberapa negara hingga berhenti mengekspor beras dan gandum. Jokowi menjelaskan, "Beberapa negara kekurangan pangan, baik itu gandum, baik itu beras. Yang biasanya negara-negara itu mengekspor berasnya, 19 negara sekarang sudah stop, ngerem ekspornya, tidak diekspor lagi."
Krisis pangan ini telah menyebabkan kenaikan harga beras di banyak negara, termasuk Indonesia. Jokowi mengingatkan semua untuk berhati-hati terhadap situasi ini dan menjaga ketahanan pangan.