TRIPODNews.id - Lionel Messi dipastikan akan meninggalkan Paris Saint-Germain (PSG) akhir musim ini. Hal tersebut diungkapkan Pelatih Paris Saint-Germain (PSG) Christophe Galtier saat jumpa pers.
Galtier mengaku bangga pernah melatih megabintang asal Argentina itu. Namun melalui beberapa kalimat, sang pelatih menyampaikan perpisahan secara tidak langsung kepada pemain dengan nomor punggung 30 tersebut.
"Sungguh sebuah privilese bagi saya melatih pemain terbaik sepanjang sejarah. Akhir pekan nanti akan menjadi partai terakhirnya di Parc des Princes, saya harap dia akan disambut dengan cara terbaik," ujar Galtier dalam jumpa pers yang dilansir TripodNews.id dari cuplikan video L'Equipe yang juga dikutip pakar transfer Fabrizio Romano, Kamis (1/6/2023).
PSG akan menutup musim Liga Prancis dengan duel pekan ke-38 kontra Clermont di Paris, Sabtu (3/6/2023). Namun Paris sudah memastikan juara di pekan sebelumnya dengan hasil imbang kontra Strasbourg.
Selama dua musim di PSG, penyerang berusia 35 tahun itu berhasil menyumbang dua trofi Liga Prancis dan satu Trophée des Champions. Meski begitu Messi gagal membawa PSG meraih Liga Champions.
PSG bahkan selalu tersingkir di babak 16 besar selama dua tahun berturut-turut, mulai dari Real Madrid kemudian Bayern Munich. Kegagalan itu seolah menutupi sumbangsih Messi di Paris, yang mencetak 32 gol dan 35 asis dalam 74 penampilan.
Dengan konfirmasi Galtier ini, Barcelona dikabarkan gencar ingin membawanya pulang mantan pemainnya tersebut. Namun terbentur dengan kondisi finansial.
Bahkan Messi dikabarkan mendapat penawaran paling konkret hadir dari klub Arab Saudi, Al Hilal dengan nilai kontrak 1,2 miliar euro (Rp19,23 triliun) selama dua musim.