TRIPODNews.id - Membesarnya potensi resesi ekonomi di Amerika Serikat (AS) tentunya berdampak buruk terhadap perekonomian Indonesia. Paling minimal, permintaan ekspor dari negeri berjuluk Paman Sam itu, anjlok. Bisa merembet ke mana-mana.
Menurut Direktur Center of Economic and Law Studies (Celios), Bhima Yudhistira, ada sejumlah komoditas ekspor Indonesia yang bakal memasuki masa surut. Lantaran itu tadi, pelemahan ekonomi yang menggelayuti AS.
“Kinerja ekspor yang berpengaruh dari ancaman resesi di AS terdiri dari ekspor pakaian jadi, alas kaki, produk olahan karet, CPO, furnitur, produk perikanan, barang dari kulit,” papar Bhima kepada Inilah.com, Jakarta, Jumat (28/4/2023).
Sepanjang 2017-2021, kata Bhima, nilai ekspor pakaian asal Indonesia ke AS sudah mengalami kontraksi minus 3 persen. “Sedangkan alas kaki minus 1 persen, barang dari kulit minus 3 persen.
“Bagaimanapun juga AS adalah mitra ekspor tradisional dengan porsi sebesar 9,2 persen sepanjang Januari-Maret 2023,” tuturnya.